Lantai bukan lagi sekadar elemen pelengkap di dalam rumah.
Dengan desain yang terencana dan pemasangan yang baik, lantai pun bisa memberi
nilai lebih pada rumah. Sudahlah, lantai, sih, gampang. Pakai keramik warna
putih ukuran 30cm x 30cm saja. Beres, kan?”
Baca juga : Distributor Jual genset Makassar
Rasanya, kalimat ini sering saya dengat saat dulu masih
berkecimpung di dunia proyek bangun rumah. Rina (33), karyawan swasta dan ibu 1
orang anak, ternyata pernah mengalami hal serupa. “Almarhum papaku dulu pernah
bilang begini saat saya mau bangun rumah: udah, lantai sih, enggak usah
dipikirin. Pilih keramik putih saja,” ucapnya.
Tak dapat dipungkiri, dulu banyak orang yang menganggap
penutup lantai bukan hal penting yang harus dipikirkan saat
membangun/merenovasi rumah. Ibaratnya, lantai hanya sebuah kanvas atau latar
belakang, dan furnitur sebagai hiasan atau objek utama di dalam ruang. Tetapi,
lihatlah kini, inovasi yang terus berkembang di bidang penutup lantai membuat
material ini masuk ke dalam prioritas utama.
Bahkan, penutup lantai mulai dipercaya menjadi “pemeran
utama” dalam mempercantik tampilan interior rumah. Dari sekian banyak jenis
penutup lantai yang ada di pasaran, ada 2 yang paling banyak di buru, yaitu
keramik dan homogeneous tile. “Sebagai kontraktor, saya melihat kedua material
ini paling banyak tersedia di pasaran, aplikasi mudah, warna beragam, motif
banyak, minim perawatan, serta harganya terjangkau,” ucap Bambang Djoko,
kontaktor perumahan khusus rumahrumah mungil.
Yang aneh, walau banyak orang menggunakan homogeneous tile,
banyak yang salah sebut nama. Ada yang menyebut keramik granit atau granit
saja. Padahal, homogeneous tile bukan keramik atau granit, walau secara bentuk
dan tampilan mirip keramik serta motif mirip batu granit. Homogenous tile
terbuat dari campuran tanah liat, silika, dan kaolin, yang diaduk menjadi satu
sehingga homogen, baik dilihat dari warna, motif, dan kekuatan dari lapisan
atas sampai bawah. Keramik terbentuk dari 2 lapis material, yaitu glasur dan
tanah liat.
Sementara, granit merupakan batu alam asli yang terbentuk
secara alamiah. Untuk memberi gambaran lengkap, akan menjabarkan perbedaan
antara keramik dan homogeneous tile. Begitu pula dengan motif-motif terbaru
yang akan membuat Anda berdecak kagum. Terpenting, Anda juga akan mendapatkan
ide desain lantai dari material keramik dan homogeneous tile. Semua penjabaran
ini hanya ada di rubrik Laporan Utama. Ingat, memilih penutup lantai itu ibarat
memilih pasangan hidup. Anda dituntut tidak boleh sembarangan, jangan
terburuburu, serta harus mengetahui terlebih dahulu kekurangan dan
kelebihannya, sebelum benar-benar diputuskan untuk “tinggal” serumah dengan
Anda.